berwisata rohani serta berkunjunglah ke HKBP Sipirok
Komentar, tanggapan dan saran dapat dikirimkan ke e-mail: hkbpsipirok@yahoo.com

Rabu, 07 April 2010

KERANGKA ACUAN TAHUN PENATALAYANAN 2010

A. LATARBELAKANG


a. Gereja adalah Tubuh Kristus (1 Korintus 12). Kristus adalah Kepala, dan semua anggota jemaat adalah anggota-anggota tubuh-Nya. Gambaran ini pertama-tama mengatakan bahwa gereja adalah milik Kristus. Ada hubungan yang sangat dekat,bahkan menyatu antara Kristus dengan gereja. Hidup gereja berpusat dan tunduk kepada Kristus. Gambaran ini mengingatkan hubungan yang sangat dekat, bahkan menyatu antara masing-masing anggota. Masing-masing anggota mutlak bekerjasama dan merasa sepenanggungan. Dan gereja dipanggil agar terus-menerus menyehatkan dirinya dan bertumbuh menjadi dewasa.


b. Gereja dilukiskan juga sebagai rumah yang sedang dibangun. Masing-masing unit adalah bahan atau material yang digunakan untuk pembangunan rumah rohani itu. Sebab itulah Rasul Petrus mengatakan: biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah. (1 Petrus 2 :5). Itu artinya semua anggota jemaat atau unsur dalam gereja haruslah ikut bertanggungiawab berperan dan berkontribusi bagi pembangunan tersebut. Namun semuanya harus juga dilakukan dengan teratur (1 Korintus 14:40). Sebagaimana rumah, gereja juga harus dibangun dengan rapi dan tersusun (Efesus 2: 21, Efesus 4 :16) dan bukan sembarangan atau asal-asalan saja. Tujuan semua penataan ini adalah demi pertumbuhan gereja itu sendiri dalam pengenalannya akan Krisfus, peningkatan kesaksian dan pelayanan serta persekutuan yang pada akhirnya bermuara kepada kemuliaan nama Tuhan, Raja Gereja.


c. Alkitab sejak awal mengajarkan agar orang-orang beriman berhikmat dan menggunakan hati dan akal budi yang dikaruniakan Allahnya dengan membuat perencanaan dan pengorganisasian sebaik-baiknya. Gereja masa kini harus rendah hati dan belajar banyak dari Yusuf menyusun perencanaam ke masa depan (Kejadian 4: l), belajar dari Jitro membuat pengorganisasian yang efektif dan efisien (Keluaran 18), belajar dari Daud dan N ehemia merencanakan pembangunan Bait Allah (I Tawarikh 28, Nehemia 4 ), belajar dari Paulus merencanakan perjalanan pekabaran Injil (2 Kor 1:17) dan terutama belajar dari Tuhan Yesus melayani dan mengasihi.


d. Kemajuan dan tantangan jemaat menuntut gereja-gereja termasuk HKBP agar lebih sungguh sungguh membenahi dan menata dirinya. Untuk lebih meningkatkan kesaksian pelayanan dan persekutuannya maka HKBP juga harus meningkatkan penatalayanan (stewardship)-nya yang mencakup administrasi keskretariatan keuangan personalia dan inventaris. Semua ini didasarkan atas pemahaman dan penghayatan iman bahwa gereja HKBP adalah milik Kristus sebab itu harus dikelola sebaik-baiknya dan dipertanggungiawabkan S.ebab itu melalui Tahun Penatalayanan 2010 ini HKBP bertekad membangun organisas dan adminsitrasi pelayanan yang baik dan rapi, transparan, artisipatip,akuntabel dan bersemangat kasih pelayanan.



B. NAMA KEGIATAN: TAHUN PENATALAYANAN HKBP 2OIO


C. TEMA : Gereja Yang Rapi Tersusun @fesus 2:21)

SUBTEMA : Dengan Tahun Penatalayanan HKBP 2010 kita wujudkan administrasi dan organisasi HKBP yang bersih, rapi, transparan dan akuntabel untuk meningkatkan kesaksian, pelayanan dan persekutuan HKBP demi kemuliaan Allah.



D. TUJUAN: MENINGKATKAN ADMINISTRASI DAN ORGANISASI HKBP

  1. dibidang kesekretariatan
  2. dibidang personalia
  3. dibidang keuangan
  4. dibidang inventaris


E. SASARAN:

  1. Terbangunnya data base menyeluruh HKBP
  2. Tersusunnya prosedur baku (Standart Operating Procedure-SOP) pelayanan di seluruh HKBP
  3. Terbaharuinya system kesekretariatan personalia, keuangan dan inventaris di seluruh HKBP.
  4. Terdistribusinya 1000 (seribu) unit komputer dengan koneksi internet di jemaat-jemaat pedesaan Tapanuli
  5. Terlengkapinya fasilitas Kantor Pusat HKBP di Pearaja Tarutung
  6. Terbelinya lahan Kantor Perwakilan HKBP di Jakarta


F. RANGKAIAN KEGIATAN

1. Di level Jemaat

Waktu

Kegiatan

Mei

Rampungnya sistem kesekretariatan jemaat

Juni

Rampungnya database jemaat

Agustus

Terwujudnya sistem keuangan jemaat yang rapi dan bersih, transparan dan akuntabel.

Agustus

Terwujudnya sistem inventaris jemaat yang rapid an akurat

September

Terwujudnya komputer dan koneksi internet minimal di huria sabungan.


2. Dilevel Distrik

Waktu

Kegiatan

April

Seminar Pertumbuhan Gereja

Mei

Seminar Gereja dan Internet

Juni

Lokakarya Bendahara dan Majelis Perbendaharaan se-Distrik

Agustus

Terbentuknya prosedur baku pelayanan HKBP di Distrik

September

Terkumpulnya database HKBP Dostrik


3. Di level Pusat

Waktu

Kegiatan

Oktober 2009

Penyusunan Buku Panduan Tahun Penatalayanan 2010

November 2009

Pembentukan Tim Kecil Penyusunan Rancangan Sistem Administrasi, Keuangan, Inventaris dan Personalia, serta Database HKBP.

Juli 2010

Rampungnya Rancangan Sistem administrasi HKBP

Juli 2010

Rampungnya Rancangan Sistem keuangan HKBP

Juli 2010

Rampungnya Rancangan Sistem personalia HKBP

Juli 2010

Rampungnya Rancangan Sistem inventaris HKBP

Agustus 2010

Terlengkapinya fasilitas Kantor Pusat HKBP

September 2010

Terdistribusinya 1000 komputer di jemaat-jemaat Tapanuli

Oktober 2010

Rampungnya database menyeluruh HKBP



G. PENGORGANISASIAN


1. Di pusat kegiatan Jubileum dikoordinir dan dilaksanakan oleh Panitia Pusat Tahun Penatalayanan HKBP. Di level distrik kegiatan dikoordinir oleh Panitia Distrik Tahun Penatalayanan HKBP. Di level jemaat kegiatan Jubileum dikoordinir dan dilaksanakan oleh Panitia Lokal Tahun Penatalayana HKBP.


2. Panitia Pusat diangkat oleh Eforus dan bertanggungjawab kepada eforus. Panitia Distrik diangkat oleh Praeses dan bertanggungiawab kepada Praeses. Panitia Lokal diangkat oleh Uluan Huria dan bertanggungjawab kepada Uluan Huria.


3. Masa kerja seluruh Panitia (di semua level) adalah satu tahun. Panitia diangkat dan dibubarkan secara resmi di depan jemaat. Seluruh panitia diwajibkan membuat laporan berkala dan laporan akhir masa kerja tentang kegiatan dan keuangannya kepada pemberi keputusan. Panitia Lokal, Distrik diminta mengirimkan salinan laporannya kepada Panitia Pusat.


4. Kegiatan Tahun Penatalayanan lebih bersifat aksi daripada seremoni apalagi hura-hura. Kegiatan yang bersifat Pesta diusahakan agar dilakukan hanya satu kali, yaitu bulan Oktober 2010 di tingkat jemaat, distrik dan pusat. Kegiatan yang bersifat perlombaan-perlombaan tidak dianjurkan. Sebaliknya agar lebih berfokus kepada studi dan aksi. Panitia di masing-masing level diberi keleluasaan menambahkan bentuk kegiatan sesuai dengan kebutuhan setempat.


dari : website hkbp